WASHINGTON, RADIANTVOICE.ID – Megabintang pop, Taylor Swift, menyatakan dukungannya kepada Kamala Harris di postingan Instagram miliknya pada hari Selasa setelah prosesi debat antara Kamala Harris melawan saingannya dari Partai Republik, Donald Trump.
Swift menyebut calon presiden dari Partai Demokrat itu sebagai “pemimpin berbakat dan penuh ketenangan” yang dapat memimpin negara dengan ketenangan, bukan kekacauan.
Dalam unggahannya di Instagram miliknya itu, Swift memberi tahu lebih dari 280 juta pengikutnya bahwa dia akan memilih Wakil Presiden AS dalam pemilihan 5 November. Ini merupakan dukungan selebriti terbesar untuk Harris. Survei menunjukkan persaingan antara kedua kandidat hampir seimbang.
“Saya akan memberikan suara saya untuk Kamala Harris dan Tim Walz dalam Pemilihan Presiden 2024. Saya memilih @kamalaharris karena dia memperjuangkan hak-hak dan isu-isu yang menurut saya perlu diperjuangkan oleh seorang pejuang,” kata Swift dalam unggahannya.
Swift terlihat berfoto bersama kucingnya dalam unggahan tersebut, yang dia tandatangani sebagai “Childless Cat Lady” atau wanita tanpa anak yang tinggal dengan kucing. Istilah ini digunakan oleh Swift sebagai sindiran kepada pasangan Trump, JD Vance, yang dalam wawancara pada 2021 menyebut beberapa anggota Partai Demokrat sebagai “sekumpulan wanita tanpa anak dengan kucing”. Vance kemudian mengatakan itu hanya “pernyataan sarkastik.”
Swift juga menyatakan kekagumannya terhadap pasangan Harris, Tim Walz, yang menurutnya “telah memperjuangkan hak-hak LGBTQ+, IVF, dan hak wanita atas tubuhnya sendiri selama beberapa dekade.”
Walz, yang sedang diwawancarai di MSNBC ketika dukungan itu diumumkan, mengatakan bahwa dia “sangat berterima kasih” dan mendesak basis penggemar besar Swift, para “Swifties”, untuk “Mulai bergerak.”
Hak-hak reproduksi telah menjadi isu utama bagi para pemilih sejak Mahkamah Agung AS mengakhiri hak konstitusional atas aborsi dua tahun lalu. Perawatan kesuburan IVF juga menjadi sorotan setelah pengadilan di Alabama memutuskan awal tahun ini bahwa embrio beku adalah manusia.
Sebagaimana diberitakan Reuters, Harris, yang mendukung hak aborsi, menuduh Trump sebagai ancaman terhadap hak-hak reproduksi di negara itu setelah ia menunjuk hakim Mahkamah Agung yang membantu membatalkan putusan Roe v. Wade pada 2022. Trump membela keputusan Mahkamah Agung mengenai aborsi, tetapi mengatakan bahwa larangan aborsi federal tidak diperlukan dan masalah ini harus diselesaikan di tingkat negara bagian.
Pada bulan Agustus, Trump mengunggah gambar palsu di media sosial yang menunjukkan Swift meminta orang-orang untuk memilihnya dalam pemilihan November. Swift merujuk pada hal itu dalam unggahannya Selasa malam.
“Tindakan Trump “benar-benar memicu ketakutan saya terhadap AI, dan bahaya menyebarkan disinformasi,”ungkap Swift dalam postingannya.
Swift menambahkan: “Hal ini membawa saya pada kesimpulan bahwa saya harus sangat transparan tentang rencana saya yang sebenarnya untuk pemilihan ini sebagai seorang pemilih.”
Swift sebelumnya mendukung Demokrat dan mendukung Presiden Joe Biden pada 2020. Dukungannya kali ini adalah yang terbaru untuk Harris dari dunia industri hiburan. Banyak aktor, produser, dan pembuat film Hollywood telah menyatakan bahwa mereka memandang Harris, seorang penduduk asli California, sebagai kandidat dari kampung halaman mereka.
Harris tinggal bersama suaminya, Doug Emhoff, seorang mantan pengacara hiburan, di lingkungan selebriti Brentwood di sisi barat Los Angeles. Tak lama setelah dukungan dari Swift, kampanye Harris-Walz mengumumkan pemesanan awal untuk merchandise terbaru mereka: gelang persahabatan yang terinspirasi dari penggemar Swift (*).
Discussion about this post