JAKARTA, RADIANTVOICE.ID – “Designated Survivor: 60 Days” adalah adaptasi drama politik Korea Selatan dari serial Amerika yang populer, Designated Survivor. Disutradarai oleh Yoo Jong-sun, serial ini tayang pada tahun 2019 dan dengan cepat menarik perhatian berkat premisnya yang menarik serta relevansinya terhadap dinamika politik modern. Serial ini terdiri dari 16 episode dan menggambarkan ketegangan politik dan drama pribadi yang memuncak setelah serangan bom besar yang mengubah pemerintahan Korea Selatan.
Cerita dimulai ketika sebuah bom meledak di Majelis Nasional Korea, menewaskan hampir seluruh anggota pemerintahan termasuk presiden. Park Moo-jin, Menteri Lingkungan Hidup yang tidak ambisius dan apolitis, tiba-tiba diangkat menjadi presiden sementara selama 60 hari sesuai dengan Undang-Undang Keadaan Darurat. Park, yang awalnya ragu dan merasa tidak cocok untuk jabatan tersebut, terpaksa mengambil kendali negara di tengah krisis politik yang berbahaya.
Park Moo-jin, diperankan oleh aktor veteran Ji Jin-hee, adalah pusat gravitasi dari serial ini. Karakternya bukanlah sosok pemimpin yang karismatik atau ambisius, melainkan seorang akademisi yang fokus pada sains dan fakta. Transformasi Moo-jin dari seorang menteri yang tidak percaya diri menjadi presiden sementara yang tegas dan bijaksana adalah salah satu aspek paling menarik dari cerita ini. Ji Jin-hee memberikan penampilan yang kuat dan meyakinkan, membuat penonton merasa terhubung dengan dilema moral dan perjuangan yang dihadapi oleh karakternya.
Serial ini menekankan pada keputusan-keputusan sulit yang harus diambil dalam waktu krisis. Park Moo-jin harus berhadapan dengan tekanan dari berbagai pihak, baik dari dalam pemerintahan maupun dari luar, termasuk media, militer, dan kelompok politik yang ingin mengambil alih kekuasaan. Drama politik yang intens ini menyoroti bagaimana krisis dapat memunculkan ambisi tersembunyi dan mengungkap wajah sebenarnya dari berbagai tokoh di pemerintahan.
Salah satu kekuatan dari Designated Survivor: 60 Days adalah kemampuannya menyoroti dinamika politik Korea Selatan dengan nuansa yang lebih lokal dan kontekstual dibandingkan dengan versi Amerika. Serial ini mengangkat isu-isu spesifik yang relevan dengan sistem politik Korea, seperti konflik antara lembaga eksekutif dan legislatif, pengaruh militer, serta hubungan Korea Selatan dengan negara tetangga seperti Korea Utara dan Cina. Hal ini memberikan dimensi tambahan yang membuat serial ini terasa lebih otentik dan relevan bagi penonton di Asia.
Tidak hanya fokus pada aspek politik, Designated Survivor: 60 Days juga menampilkan intrik-intrik yang terjadi di balik layar, di mana berbagai kekuatan politik berusaha untuk memanipulasi situasi demi keuntungan pribadi. Konflik ini menciptakan lapisan ketegangan yang menambah kedalaman cerita, membuat penonton terus penasaran dengan apa yang akan terjadi selanjutnya.
Elemen thriller dalam serial ini juga dikemas dengan baik. Plot yang berkisar pada penyelidikan siapa dalang di balik ledakan bom menjadi salah satu pendorong utama cerita. Tim agen khusus yang dipimpin oleh Han Na-kyung (Kang Han-na) dan Seo Ji-won (Lee Moo-saeng) berperan penting dalam mengungkap kebenaran di balik serangan teror tersebut. Misteri yang dibangun perlahan-lahan terungkap, menciptakan atmosfer ketegangan yang menegangkan di setiap episodenya.
Dalam hal visual dan sinematografi, serial ini berhasil menyuguhkan suasana mencekam dengan pengambilan gambar yang cermat. Penggunaan warna yang gelap dan suram menggambarkan atmosfer krisis yang melanda negara. Setiap detail, dari ruangan-ruangan rapat kabinet hingga lokasi-lokasi luar ruangan, dikelola dengan baik untuk menonjolkan skala besar dari situasi yang dihadapi oleh Park Moo-jin dan timnya.

Selain itu, serial ini juga berhasil menggambarkan sisi kemanusiaan dari karakter-karakter utamanya. Park Moo-jin harus terus berjuang untuk tidak hanya mempertahankan negara, tetapi juga keluarganya. Hubungan Moo-jin dengan istrinya, Choi Kang-yeon (Kim Gyu-ri), dan anak-anaknya memperlihatkan tantangan emosional yang harus dihadapinya sebagai presiden sementara, terutama saat ancaman terus berdatangan ke keluarganya.
Salah satu karakter pendukung yang mencuri perhatian adalah Oh Yeong-seok (Lee Joon-hyuk), seorang politikus yang karismatik dan ambisius. Oh memainkan peran penting dalam dinamika kekuasaan di pemerintahan, sering kali bertindak sebagai lawan politik bagi Park Moo-jin. Karakternya penuh teka-teki, dan motivasinya sering kali menimbulkan pertanyaan tentang siapa yang benar-benar bisa dipercaya di tengah situasi yang tidak menentu.
Serial ini juga menyoroti pentingnya kepemimpinan dalam menghadapi krisis. Park Moo-jin, meskipun awalnya merasa ragu akan kemampuannya sendiri, secara bertahap belajar untuk memimpin dengan hati nurani dan integritas. Dia menolak untuk tunduk pada tekanan dari kelompok-kelompok yang hanya mementingkan kekuasaan, dan ini menjadikannya karakter yang inspiratif bagi penonton.
Namun, Designated Survivor: 60 Days bukan tanpa kekurangan. Beberapa subplot terasa agak terlalu dipaksakan dan kurang berkembang, seperti konflik internal di tim penyelidikan teror yang kadang terasa repetitif. Selain itu, meskipun serial ini berhasil menjaga ketegangan di sebagian besar episodenya, ada beberapa momen di mana narasi terasa melambat, terutama ketika fokus berpindah ke kehidupan pribadi karakter yang tidak selalu relevan dengan cerita utama.
Meski begitu, penutup serial ini memberikan resolusi yang memuaskan. Tanpa memberikan spoiler, Designated Survivor: 60 Days menyajikan akhir yang penuh emosi dan menggugah, di mana setiap karakter mendapatkan penutupan yang pantas setelah melalui berbagai tantangan.
Serial ini berhasil mempertahankan keseimbangan antara drama politik, intrik, dan ketegangan, menjadikannya tontonan yang menarik bagi penonton yang menyukai genre ini. Setiap keputusan yang diambil oleh Park Moo-jin tidak hanya berdampak pada politik, tetapi juga pada hubungannya dengan orang-orang di sekitarnya, menjadikan setiap momen semakin berharga.
Dengan aktor-aktor berbakat yang membawa karakter-karakternya hidup, Designated Survivor: 60 Days memberikan tontonan yang mendalam, menegangkan, dan penuh dengan ketegangan politik yang relevan di era modern ini. Serial ini juga mengingatkan kita akan pentingnya kepemimpinan yang bertanggung jawab di tengah krisis, dan bagaimana integritas dapat menjadi benteng terakhir ketika segala sesuatu tampak runtuh.
Secara keseluruhan, Designated Survivor: 60 Days adalah adaptasi yang berhasil dari serial Amerika, yang memberikan perspektif baru dengan latar belakang politik Korea Selatan. Bagi penggemar drama politik yang sarat akan intrik dan ketegangan, serial ini adalah pilihan yang tepat untuk ditonton (RED).
Discussion about this post