BANJARMASIN, RADIANTVOICE.ID – Sekretaris Jenderal Majelis Nasional KAHMI, Syamsul Qomar, menghadiri Musyawarah Wilayah (Muswil) ke-IX MW KAHMI Kalimantan Selatan di KAHMI Centre Banjarmasin, Sabtu (1/11/2025). Acara tersebut dihadiri unsur pemerintah daerah, akademisi, pengurus HMI, serta 13 Majelis Daerah se-Kalimantan Selatan.
Mewakili Gubernur Kalsel hadir Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Miftahul Chair. Turut hadir Koordinator Presidium MW KAHMI Kalsel, Prof Ahmadi Hasan, serta Ketua Umum PB HMI, Bagas Kurniawan. Muswil juga dirangkaikan dengan Pelantikan Akbar HMI se-Banjarmasin yang mencakup HMI Cabang Banjarmasin dan 15 komisariat.
Prof Ahmadi Hasan menyebut KAHMI Kalsel telah mampu menyatukan potensi HMI dan KAHMI melalui berbagai program strategis. Salah satu capaian utamanya adalah pembangunan KAHMI Centre yang kini menjadi ruang aktivitas kader dari tingkat komisariat hingga cabang.
Dalam sambutannya, Syamsul Qomar mengapresiasi jajaran MW KAHMI periode 2020–2025 yang dinilai berhasil menjaga kesinambungan perkaderan dan menorehkan prestasi signifikan bagi organisasi. Ia menegaskan bahwa Muswil bukan hanya forum pemilihan, tetapi ruang strategis untuk memperkuat gagasan dan arah perjuangan KAHMI.
“Muswil adalah ruang refleksi, konsolidasi, dan rekonstruksi gagasan. Alumni HMI di Kalsel harus menjadi kekuatan yang menyatukan ide-ide besar untuk kemajuan masyarakat,” ujarnya.
Syamsul menekankan bahwa KAHMI harus tampil nyata sebagai bagian dari solusi terhadap berbagai persoalan bangsa. Ia menyebut tiga fokus utama yang harus diperkuat : penguatan ekonomi umat, menjaga harmoni sosial dan kelestarian lingkungan, memperkuat peran intelektual Muslim menghadapi perubahan global.
Ia juga mengingatkan pentingnya memperkuat hubungan antara KAHMI dan HMI. “HMI adalah akar, KAHMI adalah batang. Kesinambungan itu harus dijaga dengan keteladanan dan kerja nyata,” tegasnya.
Muswil ke-IX akhirnya menetapkan tujuh presidium yang akan memimpin MW KAHMI Kalsel periode 2025–2030, yaitu Prof Dr Ani Cahyadi, Prof Dr Abdul Halim Barkatullah, H. Achmad Maulana, Maskur, Edy Eriansyah, Khalikin Nor, dan Willy Ramadhan.
Presidium terpilih akan segera menyusun kepengurusan lengkap sebelum pelantikan resmi dilaksanakan (RED).






























Discussion about this post