JAKARTA, RADIANTVOICE.ID – Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Anas Urbaningrum, mengajak Presiden Prabowo Subianto untuk memimpin langkah diplomatik global guna menghentikan perang yang tengah berlangsung. Melalui cuitan di akun X miliknya pada Minggu (22/6), Anas menyatakan bahwa tidak ada perang yang menguntungkan dunia dan menyebut anggapan bahwa perang bisa menciptakan perdamaian sebagai “cacat logika.”
“Pak Presiden Prabowo, mohon ajak bicara para pemimpin dunia. Untuk mencari jalan terbaik menghentikan perang. Tidak ada perang yang menguntungkan dunia,” tulis Anas.
Ia menegaskan bahwa dampak perang sangat luas dan bisa mengacaukan tatanan global, termasuk ekonomi nasional. Salah satu kekhawatiran Anas adalah lonjakan harga minyak dunia yang dapat memperburuk kondisi keuangan negara dan menambah beban hidup rakyat.
“Demi Indonesia juga. Jangan sampai keadaan keuangan negara yang berat sekarang ini ditambah lagi dengan guncangan harga minyak dunia. Pemerintah bisa tambah repot, rakyat juga ikut repot,” lanjutnya.
Anas menyerukan agar para pemimpin dunia yang waras bersatu, bersuara kolektif, dan berani menegakkan hukum internasional demi perdamaian. Ia menekankan bahwa nasib dunia tidak boleh hanya ditentukan oleh segelintir negara kuat.
“No more war! Stop perang. Hentikan ketidakwarasan,” tegasnya (RED).































Discussion about this post