SURABAYA, RADIANTVOICE.ID – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 3 mencatatkan kinerja positif selama masa arus mudik Lebaran 2025. Hingga H+16 Lebaran atau 16 April 2025, tercatat sebanyak 704.769 penumpang telah dilayani melalui pelabuhan-pelabuhan yang dikelola Pelindo Regional 3. Angka ini mengalami kenaikan dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yaitu 703.902 penumpang.
Peningkatan ini mencerminkan keberhasilan Pelindo dalam menjaga kelancaran dan kenyamanan arus mudik melalui laut. Keberhasilan tersebut tak lepas dari kesiapan matang dan sinergi yang kuat antara Pelindo dengan berbagai pemangku kepentingan.
Peningkatan Fasilitas dan Layanan Penumpang
Pelindo Regional 3 sebelumnya telah melakukan sejumlah peningkatan fasilitas di terminal penumpang. Di antaranya adalah perbaikan ruang tunggu, penyediaan ruang laktasi, fasilitas kesehatan, area bermain anak, serta jalur khusus untuk lansia, penyandang disabilitas, ibu hamil, dan anak-anak.
Selain itu, jumlah personel operasional, petugas kesehatan, dan keamanan juga ditambah untuk menjamin kenyamanan dan keselamatan penumpang.
Selama periode angkutan Lebaran, Pelindo mengoperasikan Posko Terpadu, meningkatkan frekuensi patroli keamanan, serta menyediakan layanan darurat dan medis di berbagai titik pelabuhan. Dari 20 pelabuhan utama yang dikelola, lima pelabuhan dengan trafik penumpang tertinggi adalah:
-
Tanjung Perak (254.247 penumpang)
-
Tanjung Emas (72.912)
-
Kumai (57.247)
-
Trisakti (44.132)
-
Lembar (43.412)
Apresiasi dan Komitmen Pelayanan
Executive Director 3 Pelindo, Ali Sodikin, mengapresiasi kerja keras seluruh tim dan dukungan masyarakat selama masa angkutan Lebaran.
“Kami bersyukur dapat melayani lebih dari 700 ribu pemudik dengan aman dan nyaman. Ini hasil kolaborasi antara insan Pelindo dan seluruh stakeholder untuk menghadirkan layanan publik yang profesional dan humanis,” ujarnya.
Pelindo menyatakan komitmennya untuk terus melakukan evaluasi dan peningkatan layanan, agar pelabuhan menjadi ruang publik yang ramah, aman, dan nyaman bagi masyarakat pengguna jasa transportasi laut (RED).
Discussion about this post