LAMONGAN, RADIANTVOICE.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lamongan menyelenggarakan debat publik kedua untuk pasangan calon bupati dan wakil bupati dalam Pilkada Serentak 2024. Acara ini berlangsung di Harris Hotel Surabaya pada Kamis malam (7/11/2024), menampilkan adu gagasan dari kedua pasangan calon mengenai tema inovasi pelayanan publik.
Debat tersebut dihadiri oleh Komisioner KPU Lamongan, kedua pasangan calon beserta tim suksesnya, jajaran Forkopimda Kabupaten Lamongan, Bawaslu Lamongan, dan para panelis. Dalam sambutannya, Ketua KPU Lamongan, Mahrus Ali, menekankan pentingnya menjaga situasi yang aman dan kondusif selama masa kampanye hingga pemilihan.
“Perbedaan pilihan dalam demokrasi adalah hal biasa, namun yang utama adalah tetap menjaga persatuan dan keutuhan masyarakat Lamongan,” ujar Mahrus Ali saat membuka acara.
Mahrus juga menyoroti tema debat malam itu, yaitu “Meningkatkan Layanan Publik yang Inovatif, Inklusif, dan Berkeadilan dalam Upaya Menyelesaikan Persoalan Daerah.” Tema tersebut diharapkan dapat memberikan panduan bagi masing-masing calon dalam merumuskan langkah konkret mereka jika terpilih.
“Kami ingin mendengar langkah-langkah konkret dari kedua pasangan calon dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Lamongan,” ungkap Mahrus Ali, yang saat ini menjabat sebagai Ketua KPU Lamongan untuk periode kedua.
Debat ini bertujuan untuk memberi kesempatan bagi masyarakat Lamongan untuk mengenal lebih jauh program dan visi misi masing-masing calon. Melalui debat ini, warga diharapkan bisa membuat keputusan berdasarkan penilaian yang objektif terhadap rencana dan komitmen calon bupati dan wakil bupati.
Pilkada Lamongan 2024 diikuti oleh dua pasangan calon, yaitu Abdul Ghafur dengan Firosya Shalati sebagai pasangan nomor urut 1, dan Yuhronur Efendi dengan Dirham Akbar Aksara sebagai pasangan nomor urut 2. Total ada 2.073 tempat pemungutan suara (TPS) yang akan digunakan pada hari pemilihan nanti.
Dalam data yang dirilis KPU Lamongan, Daftar Pemilih Tetap (DPT) tercatat sebanyak 1.035.507 pemilih. Untuk memastikan kelancaran pemungutan suara, sebanyak 14.511 petugas KPPS akan ditugaskan di TPS-TPS di seluruh Kabupaten Lamongan.
Selain itu, Mahrus Ali juga mengajak masyarakat Lamongan untuk menggunakan hak pilihnya demi mewujudkan pemimpin yang dapat membawa perubahan positif bagi daerah tersebut. “Partisipasi masyarakat adalah kunci keberhasilan Pilkada ini,” ujar Mahrus.
Debat kedua ini diharapkan dapat menjadi referensi penting bagi masyarakat Lamongan dalam menentukan pemimpin daerah mereka yang mampu menghadirkan pelayanan publik yang inovatif dan merata (RED).
Discussion about this post